Peningkatan Skill Komunikasi dan Konten Gizi Kader Posyandu

Purwokerto--Sebagai wujud upaya menanggulangi masalah gizi buruk yang masih ada di Kabupaten Banyumas, khususnya Desa Dukuhwaluh, Kec. Kembaran, PKPU telah melaksanakan kegiatan Pelatihan Gizi dan Keterampilan Komunikasi bagi para kader Posyandu di wilayah tersebut Rabu kemarin (30/10/13), bertempat di Balai Desa Dukuhwaluh. Kegiatan ini merupakan follow-up dari Mobile Gizi Service yang dilaksanakan Februari lalu di wilayah yang sama.

Kegiatan yang diisi dengan pemberian materi oleh Ibu Erna Kusumawati (Dosen dan Ketua Jurusan Gizi FKIK Unsoed) ini diikuti oleh tak kurang dari 40 kader Posyandu. Materi yang diberikan mengenai gizi bagi ibu hamil dan balita, serta bagaimana berkomunikasi dan melaksanakan kegiatan Posyandu dengan baik dan benar. Pemilihan materi ini didasarkan pada masalah yang sering dihadapi kader, yaitu kurangnya pengetahuan kader tentang gizi dan kurangnya keterampilan komunikasi kader ketika berhadapan dengan ibu balita, terutama komunikasi dengan ibu dari keluarga mampu namun memiliki balita kurang gizi. Selain itu, persoalan yang sering dihadapi oleh para kader yang tinggal di wilayah perumahan adalah adanya kesibukan ibu, sehingga yang hadir di setiap kegiatan Posyandu bukanlah ibu kandung si balita, melainkan pengasuhnya. Hal ini menyulitkan kader untuk memberikan penyuluhan selama Posyandu berlangsung, sehingga kegiatan Posyandu hanya menjadi semacam rutinitas menimbang berat badan balita. Padahal lebih dari itu, dalam Posyandu juga terdapat penyuluhan, yang merupakan kegiatan penting namun sering terabaikan.

Dengan adanya pelatihan ini diharapkan para kader Posyandu Desa Dukuhwaluh dapat mengimplementasikan materi yang disampaikan dengan baik, untuk mewujudkan Posyandu yang efektif dan berkontribusi dalam meningkatkan kualitas gizi masyarakat. (nena)